Monday, June 11, 2007

Geografi Palestina

Perbatasan dengan Mesir dibuat berdasarkan kesepakatan yang dibuat pada tahun 1906 antara utusan negara Utsmania dan dinasti Khedewui di Mesir. Perbatasan ini menjadi pemisahan secara managerial antra negara Hejaz dan Al Quds (Jerusalem) di satu sisi, dan dengan daerah semi-pulau (Peninsula) Seena di sisi lainnya. Perbatasan ini hampir bisa dikata sebagai satu garis lurus, dan bergerak secara paralel dengan garis longitude 34 ke arah Timur. Garis ini terus bergerak ke Timur bagian Seena menembus puncak-puncak bukit-bukit gurun pasir untuk menghubungkan Rafah di Laut Tengah dan Taba di Teluk Aqaba. Dan Inggris mengesahkan tapal batas ini pada saat pengumumannya dilaksanakan.